I’ve come this far…
Gue
mahasiswi teknik industri 2014. Sebelumnya, ini bukan impian gue. Jadi anak
teknik itu bahkan nggak pernah sekalipun tersirat dari impian-impian gue. Tapi,
ya, here I am now. Di akhir semester
1, gue masih ngerasa hidup gue flat. Kuliah,
pulang, kuliah, pulang. Rasanya masih ada yang ngeganjel disini, tapi apa?
Terus kemudian gue mikir, apa karena ini bukan impian gue? Yaaa, pasti kalian
semua udah bisa nebak apa impian terbesar anak-anak SMA. Masuk FK, ya kan? Iya,
itu impian gue dari 2 tahun yang lalu. Tapi, semua jalan halal yang gue ikutin
belum membawa gue ke gerbang FK. Kenapa gue bilang jalan halal? Karena kalaupun
gue masuk lewat jalan semi-halal (?) juga ayah gue masih sanggup. Beliau punya
banyak kenalan dekan FK, bahkan rektor di beberapa universitas. Tapi kata ayah,
“Kalaupun kamu masuk di universitas paling bagus seduniapun dengan jalan itu,
ayah nggak akan bangga sama kamu”. Jadi yaudah, akhirnya gue terdampar dengan
mulusnya disini.
Pas liburan semester 1 sebelum gue pulang ke
rumah, gue udah nggak tahan lagi. Buat muasin rasa penasaran gue, akhirnya gue
belilah itu buku latihan masuk FK hahahahaha. Di hari-hari pertama gue rajiiiin
banget ngerjainnya. Selama seminggu, hampir tiap hari nongkrong di perpustakaan
kampus sendirian. Temen-temen gue sampe bilang gue kesurupan apa wkwk asem.
Tapi, itu cuma di awal doang. Entah karena semangat gue luntur, atau karena
materinya gue udah banyak yang lupa wkwk, atau.. karena Allah mau gue masih
berjuang jadi anak teknik. Emang, sih, 2 pilihan yang gue hadapi ini nggak ada
yang jelek. Dua-duanya keren. Dua-duanya favorit. Dua-duanya bermanfaat.
Ya Allah, I’ve come this far. Can You show me the way to continue my
journey before it was too late? I don’t want to regret anything again..
No comments:
Post a Comment
hey thanks for comment ☺