Roses

Roses.

Siapa sih yang nggak kenal bunga mawar? Bunga cantik yang melambangkan cinta itu pasti disukai semua orang. Cinta. Iya cinta. Hahahahahaha

Tapi emang ada kaitannya kok.

Ibarat mawar dari kebun yang mau kamu ambil, kamu tau suatu hari nanti dia akan mati kan? Tapi tetep aja kamu cabut mawar itu dari akarnya. Tapi, ini yang membedakan.

Kamu bisa aja menaruh mawar itu di vas paling cantik, mengganti airnya setiap hari, menaruhnya di dekatmu, kamu pandangi keindahannya setiap hari. Tapi cuma bertahan berapa lama? 2 minggu? Seminggu? 3 hari? Kemudian pada akhirnya mawar itu akan layu, kehilangan cantiknya, dan kamu udah nggak mau lagi memandangnya kayak dulu.

Tapi, kalau kamu menanamnya kembali, menaruhnya di tanah, membiarkan dia kotor dengan tanah, jauh dari pandanganmu, tapi tetap kamu rawat dengan sayangnya, kamu nggak akan kehilangan mawarmu secepat itu. Bahkan pada akhirnya ia bisa menghasilkan mawar-mawar lain yang nggak kalah cantiknya.

Ini semua berkaitan, kan? Once you keep your love in a right way, even though it will be hard at the beginning, but you will be happier at the end.

YHA BAPER??????

I’ve come this far…

Gue mahasiswi teknik industri 2014. Sebelumnya, ini bukan impian gue. Jadi anak teknik itu bahkan nggak pernah sekalipun tersirat dari impian-impian gue. Tapi, ya, here I am now. Di akhir semester 1, gue masih ngerasa hidup gue flat. Kuliah, pulang, kuliah, pulang. Rasanya masih ada yang ngeganjel disini, tapi apa? Terus kemudian gue mikir, apa karena ini bukan impian gue? Yaaa, pasti kalian semua udah bisa nebak apa impian terbesar anak-anak SMA. Masuk FK, ya kan? Iya, itu impian gue dari 2 tahun yang lalu. Tapi, semua jalan halal yang gue ikutin belum membawa gue ke gerbang FK. Kenapa gue bilang jalan halal? Karena kalaupun gue masuk lewat jalan semi-halal (?) juga ayah gue masih sanggup. Beliau punya banyak kenalan dekan FK, bahkan rektor di beberapa universitas. Tapi kata ayah, “Kalaupun kamu masuk di universitas paling bagus seduniapun dengan jalan itu, ayah nggak akan bangga sama kamu”. Jadi yaudah, akhirnya gue terdampar dengan mulusnya disini.

                 Pas liburan semester 1 sebelum gue pulang ke rumah, gue udah nggak tahan lagi. Buat muasin rasa penasaran gue, akhirnya gue belilah itu buku latihan masuk FK hahahahaha. Di hari-hari pertama gue rajiiiin banget ngerjainnya. Selama seminggu, hampir tiap hari nongkrong di perpustakaan kampus sendirian. Temen-temen gue sampe bilang gue kesurupan apa wkwk asem. Tapi, itu cuma di awal doang. Entah karena semangat gue luntur, atau karena materinya gue udah banyak yang lupa wkwk, atau.. karena Allah mau gue masih berjuang jadi anak teknik. Emang, sih, 2 pilihan yang gue hadapi ini nggak ada yang jelek. Dua-duanya keren. Dua-duanya favorit. Dua-duanya bermanfaat.

                Ya Allah, I’ve come this far. Can You show me the way to continue my journey before it was too late? I don’t want to regret anything again..